[vc_row][vc_column][vc_column_text]
Beruntung dan bersyukur banget aku bisa dateng ke Kota Palembang untuk kedua kalinya. Kalo denger tentang “Kota Palembang” hal pertama yang pasti terbayang oleh kalian itu adalah makanan khas nya Yapp makanan itu adalah Pempek yang merupakan makanan khas Kota Palembang dan juga jembatan Ampera yang udah terkenal dimana-mana
Kali ini aku ke Palembang dalam rangka menghadiri sebuah event tahunan yang di selenggarakan oleh Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Selatan, Festival yang diikuti 17 kabupaten/kota di Sumatera Selatan ini, bercerita tentang kebudayaan, pariwisata dan pesta rakyat pada masa lampau.
Event tahunan tersebut adalah Festival Sriwijaya, sebuah Festival yang masuk kedalam 100 Calender of Events Kementerian Pariwisata. Kenapa dinamakan dengan Festival Sriwijaya, hal ini berdasarkan sejarah bahwa dahulu ada Kerajaan Sriwijaya di Palembang, yang pernah membuat kota Palembang menjadi terkenal dan berjaya.
[/vc_column_text][vc_single_image image=”11579″ img_size=”large”][vc_column_text]
Kerajaan Sriwijaya adalah penguasa tertinggi di atas laut Sumatra termasuk Selat Malaka yang strategis, pernah besar, jaya dan berkuasa lebih dari tiga abad, dari abad 9 sampai 11. Hal itulah yang melatarbelangi Festival ini dinamakan Festival Sriwijaya
Pelaksanaan Festival Sriwijaya tahun ini momennya juga pas banget karena bertepatan dengan Asian Games 2018 yang berlangsung di Kota Palembang. Asian Games yang dilaksanakan di Kota Palembang ini bisa dijadikan momentum untuk mempromosikan Kota Palembang.
mempromosikan wisata di 17 kabupaten/kota di Sumatera Selatan, festival juga bertujuan melestarikan nilai-nilai budaya serta meningkatkan citra Sumatera Selatan sebagai daerah tujuan wisata guna meningkatkan pemberdayaan ekonomi kerakyatan. Tujuan lain yang tak kalah penting adalah menampilkan puncak kreativitas daerah yang merefleksikan orisinalitas, kemandirian dan kearifan lokal
Festival yang berlangsung dari tanggal 22 Agustus 2018 hingga 27 Agustus 2018 lalu ini, dilaksanakan di Benteng Kuto Besak, Palembang.
Acaranya meriah banget loh lur, banyak atraksi-atraksi menarik yang disuguhkan selama Festival ini diantara lainnya adalah kegiatan dari pertunjukan seni tari, drama musikal, pentas lagu daerah sampai pesta kuliner tradisional khas dari daerah-daerah yang ada di Sumatera Selatan. Tak hanya itu, sejumlah panggung lainnya disediakan untuk pertunjukan musik etnis, parade musik jalanan, dan lain-lain.
[/vc_column_text][vc_single_image image=”11583″ img_size=”large”][vc_column_text]
Di samping pentas-pentas tersebut, ada juga lomba dan pameran seni, diskusi dan lokakarya yang membincangkan budaya Sumatera Selatan. dan yang menariknya lagi adalah, pemerintah setempat sebagai penyelenggara festival juga menawarkan paket wisata, misalnya tur kota dan wisata belanja.
Jika ingin berwisata secara mandiri, Palembang memiliki sejumlah destinasi yang menarik untuk dikunjungi, seperti Benteng Kuto Besak yang menjadi lokasi Festival Sriwijaya, Jembatan Ampera dan Sungai Musi, Bukit Siguntang, Pulau Kemaro, Taman Hutan Wisata Punti Kayu, Kampung Kapitan, Masjid Cheng Hoo, dan sebagainya
Tempat-tempat wisata di atas jangan sampe gak kalian datengin pas ke Palembang ya, karena rugi banget loh. Tempat tempat tersebut memiliki ke unikan dan juga sejarah masing-masing, yang sayang banget kalo sampai terlewat.
Pembahasan tentang Tempat -tempat wisata sejarah yang ada di Palembang di atas akan aku posting dipostingan selanjutnya, nanti akan aku beberin sejarah-sejarah dari tempat-tempat yang sudah aku kunjungin bersama-sama teman-teman dari GenPI, eh bukan hanya tempat wisatanya aja yang aku bahas nanti, tapi juga tentang kuliner-kuliner yang hanya bisa kamu dapatkan di Kota Palembang, Sumatera Selatan.
Soo pantau terus ya blog momsodell
[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]
Festival Sriwijaya 2018, Event Nasional Yang Kian Memesona